Sebanyak lima negara menempati posisi teratas yang memiliki populasi dengan tingkat kekayaan tertinggi di dunia.
Itu
tertuang dalam laporan "Credit Suisse Global Wealth Report" yang baru
saja dipublikasikan oleh lembaga riset finansial top, Credit Suisse
Insitute dari kantor pusatnya di Swiss.
Menurut laporan
tersebut, lima negara yang menduduki posisi teratas dengan kekayaan
rata-rata di atas US$250 ribu atau Rp2,3 miliar per orang. Kelima
negara itu adalah Swiss, Norwegia, Australia, Singapura dan Prancis.
Sedangkan,
negara dengan kekuatan ekonomi lebih besar seperti Amerika Serikat,
Jepang, Inggris dan Kanada rata-rata kekayaan penduduknya sekitar
US$200 ribu per orang dewasa.
Berikut ini perincian kelima negara dengan rata-rata penduduk super makmur di dunia tersebut.
Swiss
Swiss menempati posisi teratas sebagai negara dengan penduduk dengan
rata-rata kekayaan tertinggi di dunia, yakni sebesar US$372 ribu per
orang dewasa. Bahkan, dari total 6 juta orang dewasa, sebanyak 230 ribu
orang di antaranya memiliki harta rata-rata lebih dari US$1 juta.
Sedangkan, total produk domestik bruto (PDB) per orang dewasa sebesar
US$88,5 ribu.
Kebanyakan orang-orang tajir di Swiss
menempatkan kekayaannya dalam bentuk 43-an persen berupa non finansial
aset seperti properti, sedangkan 57 persen berupa instrumen investasi
keuangan.
Norwegia
Norwegia menempati posisi kedua sebagai rumah bagi penduduk yang
memiliki kekayaan rata-rata tertinggi di dunia. Norwegia seperti halnya
Denmark, Finlandia dan Swedia yang merupakan negara dengan populasi
rata-rata berpenghasilan tinggi di dunia. Kekayaan warga Norwagia
rata-rata melebihi warga Australia sebesar US$321 ribu, namun masih di
bawah Swiss US$372 ribu setiap orang dewasa.
Australia
Australia menempati urutan ketiga dari sisi kekayaan penduduk dewasa,
rata-rata sebesar US$321 ribu per orang dewasa. Kekayaan orang
Australia kebanyakan atau 64 persen dalam bentuk properti, yakni
sekitar US$261 ribu. Total kekayaan 16 juta populasi dewasa Australia
sebanyak US$5,1 triliun.
Sebanyak 740 ribu orang Australia
juga tergolong jutawan, yang memiliki harta lebih dari US$1 juta. Ini
menempatkan negeri Kanguru tersebut menyumbang 3 persen dari total
jutawan seluruh dunia. Di Australia, tidak ada penduduk yang memiliki
kekayaan di bawah US$1000.
Singapura
Kekayaan keluarga di Singapura mengalami pertumbuhan signifikan dalam
satu dekade dari rata-rata US$105 ribu menjadi sekitar US$255 ribu pada
2010. Ini menempatkan Singapura berada di posisi keempat sebagai negara
dengan dengan tingkat kekayaan tertinggi per orang dewasa. Harta mereka
umumnya disimpan dalam bentuk separoh berupa properti dan separoh lagi
dalam bentuk instrumen finansial, seperti deposito, saham dan instrumen
finansial lainnya.
Hanya 2,4 persen dari orang dewasa
Singapura yang berjumlah 4 juta orang yang memiliki kekayaan di bawah
US$1000 per orang. Mayoritas atau 54 persen memiliki harta di kisaran
US$10.000-100.000 per orang dewasa. Sedangkan, yang memiliki harta
lebih dari US$100 ribu berjumlah lebih dari 20,8 persen populasi orang
dewasa. Total kekayaan warga Singapura sebesar US$0,9 triliun.
Prancis
Jumlah orang kaya di Prancis tumbuh signifikan sejak tahun 2000.
Rata-rata kekayaan warga Prancis mencapai US$255 ribu per orang dewasa
sehingga menempatkan Prancis dalam posisi kelima di dunia. Total
kekayaan 47 juta orang dewasa Prancis mencapai US$12,1 triliun.
Sebagian
besar kekayaan mereka disebabkan oleh apresiasi nilai tukar Euro
terhadap dolar. Namun, kenaikan harga aset-aset properti turut
menyumbang 2/3 kekayaan warga Prancis. Sebanyak 2,2 juta warga Prancis
tergolong jutawan yang memiliki harta lebih dari US$1 juta per orang.
Diposting oleh
zandhecassanova.blogspot.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar